MDRR Resmi Dibuka, Sekjen DPR: Peserta Akan Mendapat Insight Baru

27-09-2024 / SEKRETARIAT JENDERAL
Sekretaris Jenderal DPR RI Indra Iskandar usai membuka Program MDRR di Gedung Nusantara III, Senayan, Jakarta, Jumat (27/9/2024). Foto: Farhan/vel

PARLEMENTARIA, Jakarta - Program Magang Di Rumah Rakyat (MDRR) DPR RI Batch ke-2 yang dinanti-nanti segenap mahasiswa se-Indonesia akhirnya secara resmi kembali dibuka. Sekretaris Jenderal DPR RI Indra Iskandar mengungkapkan para peserta MDRR kali ini akan mendapatkan banyak insight berharga karena akan menyaksikan pelantikan DPR dan Presiden serta Wakil Presiden RI  2024-2029 pada Oktober mendatang.

 

”Kami berharap dengan batch ke-2 ini tentu akan lebih mendapatkan banyak insight, karena di periode ini anggota DPR itu ada yang baru, itu sebagian besar kalau lihat di statistiknya adalah orang-orang muda, sehingga mungkin gagasan-gagasannya akan lebih banyak berkembang nantinya,” kata Indra saat ditemui Parlementaria usai membuka Program MDRR di Gedung Nusantara III, Senayan, Jakarta, Jumat (27/9/2024).
 

Indra juga menjelaskan, sebelumnya ada hampir 60 ribu pendaftar program MDRR DPR RI Batch ke-2. Hal ini membuktikan, kata Indra, kepercayaan publik kepada DPR sebagai lembaga dapat memberikan banyak manfaat dan ilmu bagi mahasiswa khususnya.
 

”Banyak hal yang bisa digali untuk menimba ilmu, itu kan sudah dibuktikan dalam setiap batch itu rata-rata yang mendaftar di atas 50 ribu, bahkan yang sekarang ini mencapai 60 ribu. Sementara kapasitas kami, mentor-mentor itu hanya mampu maksimum 301, karena berat sekali untuk bisa membimbing lebih dari itu. Saya kira ini bukti kepercayaan masyarakat pada DPR, bisa dilihat dari mahasiswa-mahasiswa seluruh Indonesia yang sangat berminat sekali untuk bisa magang di DPR,” ungkapnya.
 

Lebih lanjut, Indra menyebutkan bahwa MDRR yang kini sudah masuk tahun ketiga sejak pertama kali diluncurkan, merupakan sebuah komitmen DPR, dalam hal ini Komisi X DPR RI, untuk terus memberikan manfaat, ilmu, hingga dampak positif bagi mahasiswa di Indonesia.
 

”Sehingga apa yang dicanangkan oleh Komisi X ini tentu menjadi tantangan bagi teman-teman kami yang menjadi mentor, co-mentor untuk mengawal adik-adik mahasiswa seluruh Indonesia ini, yang jumlahnya 301 orang ini, mendapatkan materi-materi yang berkualitas, mengikuti persidangan-persidangan, juga mengikuti perumusan-perumusan kegiatan yang ada di DPR,” pungkasnya. (we/aha)

BERITA TERKAIT
Habiburokhman: RUU KUHAP Cegah Kesenjangan Perlindungan HAM dalam Sistem Peradilan Pidana
23-01-2025 / SEKRETARIAT JENDERAL
PARLEMENTARIA, Jakarta - Saat ini, Komisi III DPR RI sedang bekerja untuk menyusun sekaligus memperbaharui Rancangan Undang-Undang Kitab Undang-Undang Hukum...
Gelar Konsultasi Publik, BK DPR RI Pastikan RUU KUHAP Jadi Hukum Acara Pidana yang Adil dan Transparan
23-01-2025 / SEKRETARIAT JENDERAL
PARLEMENTARIA, Jakarta - Badan Keahlian (BK) DPR RI bersama Komisi III DPR RI konsisten melangkah maju menyusun Rancangan Undang-Undang Tentang...
Gelar Pengarahan, Sekjen DPR Harap PPPK Pahami Status dan Fungsi untuk Kemajuan Organisasi
21-01-2025 / SEKRETARIAT JENDERAL
PARLEMENTARIA, Jakarta - Biro Sumber Daya Manusia Aparatur (SDMA) Sekretariat Jenderal (Setjen) DPR RI menggelar acara “Pengarahan dan Sosialisasi Pimpinan...
Perdana Sepanjang Sejarah, Setjen DPR RI Hadirkan Juru Bahasa Isyarat di Rapat Paripurna
21-01-2025 / SEKRETARIAT JENDERAL
PARLEMENTARIA, Jakarta - Ada yang menarik dari gelaran Pembukaan Paripurna Masa Persidangan ke II Tahun sidang 2024-2025, Selasa, 21 Januari...